Sekilas Tentang NVIDIA 9100M G


Sekilas Tentang NVIDIA 9100M G


Nvidia GeForce 9100M G adalah Graphic Adapter  Card OnBoard untuk laptop (huruf M dan G pada seri ini mewakili Motherboard GPU / mGPU). Core atau inti dari VGA ini berdasar pada seri 9200 GS, tetapi tanpa dedicated memory (memory khusus untuk VGA tetapi diambil dari RAM).
Meskipun demikian, seri 9100M G memiliki dedicated Graphic Core tersendiri. Dalam kaitannya dengan Kartu Grafis seri 9x00M, seri 9100M G ini juga memiliki fitur GeForceBoost untuk meningkatkan performanya. Kombinasi antara 9200M GS/9300M GS disebut dengan GeForce 9400M.
Seri 9100M G telah terintegrasi dengan Video Prosesor VP3 yang baru ( Pada seri 8400M, 9300M G, masih versi VP2) dengan lebih banyak fitur video, dan memiliki support terhadap Decoding Video High Definition yang lebih baik.

Update 12 Jan 2009: Kunjungi juga papatome.wordpress.com untuk postingan lebih lanjut mengenai Acer Aspire 4530 lainnya.
Dalam kaitannya dengan seri 9200M GS/9300M GS,  Grafis terintegrasi dari seri 9100M G juga sudah support grafis “Hybrid-SLI” (HybridPower dan GeForceBoost). “HybridPower” adalah teknik untuk memilih antara core-grafis dedicated atau core-grafis terintegrasi, jika performa atau periode baterai yang lebih lama diperlukan. Fitur ini hanya bekerja pada Windows Vista.
Hingga saat ini, pengguna harus menggunakan peralatan (software) khusus untuk proses penggantian pada GPU-GPU. Nantinya pihak Nvidia menginginkan agar alat/tool ini sudah terintegrasi di dalam driver yang ada. GeForceBoost menggunakan Integrated Graphic Core yang ada di 9100M G dan dedicated Graphic Core pada 9200M / 9300M dalam mode SLI, untuk memperoleh frame-rates yang lebih baik.
# Hybrid SLI® Technology
Teknologi Hybrid SLI Nvidia menyajikan keuntungan Multi GPU ketika GPU motherboard Nvidia dikombinasikan dengan GPU terpisah dari Nvidia 9100M G. Dengan Geforce 9100M mGPU, keuntungan esensial dari teknologi ini adalah kemampuan untuk menambah performa grafis dengan GeForce Boost
#HybridPower™ Technology
Teknologi HybridPower melepas performa grafis ketika dibutuhkan, dan membiarkan anda mengganti “persneling” ke mode power yang lebih rendah, untuk memperpanjang umur baterai dan operasional yang lebih tidak berisik ketika kita tidak membutuhkan performa grafis tinggi. Hal ini mengurangi konsumsi tenaga sistem secara “dramatis” dan memperpanjang usia baterai hingga 20%
#GeForce Boost Technology
Teknologi GeForceBoost memperluas cakupan graphic-processing antara kedua GPU GeForce yang ada (GPU terpisah dengan GPU Motherboard) dalam Hybrid SLI Notebook, meningkatkan performa game hingga 80%.
# NVIDIA MediaShield™ Storage Technology
Teknologi Nvidia MediaShield menyediakan akses yang lebih mudah dan aman untuk aset data media digital anda, secara reliable dan dapat diukur. Dalam notebook dengan lebih dari satu Hard Drive, anda memiliki opsi untuk menyimpan data dalam kedua drive tersebut secara bersamaan, menyimpan backup dari seluruh data anda, atau anda bisa membuat jalur data antara kedua drive untuk performa muktahir.
# NVIDIA PowerMizer® System Extensions
Mikro-kontroler dedicated dari PowerMizer secara konstan memonitor aplikasi dan aktifitas perlengkapan yang ada ketika dibutuhkan, dan membuat perlengkapan tersebut dalam posisi “sleep” ketika tidak dipakai. Responsifitas microsecond menyediakan penghematan tenaga tanpa secara langsung mempengaruhi performa
Seperti seri 9200M GS, seri 9100M G memiliki fitur  8 Stream Processors yang melakukan pekerjaan dari “dedicated-pixel” dan “vertex-shader” seri yang terdahulu yang memakai fitur ini. Unified shaders dari Nvidia adalah 1-Dimensional (AMD memiliki 5-dimensional yang menghasilkan jumlah shader yang lebih tinggi).
Dibandingkan dengan seri 8400M G yang terdahulu, performa dari seri 9100M G mendekati sama / serupa. Direct X 10 yang lebih baru, berjalan pada detail dan resolusi yang rendah (untuk hasil yang lebih lancar). Untuk seri yang lebih lama: Direct X 9 misal pada game seperti “Half Life 2 “atau “Far Cry” bisa berjalan dengan lancar pada detail “Medium”.
Chipset seri 910M G ini seharusnya berjalan sama performanya dengan versi desktopnya: GeForce 9100 (tanpa embel-embel “M G”) chipset graphics.
 

Kelemahan Dan Kelebihan Topologi Jaringan

Kelemahan Dan Kelebihan Topologi Jaringan

Nich artikel tentang topologi jaringan, apa itu topologi jaringan….
Silahkan dibaca sendiri…..
Okeeeyyyyyy…

PENGERTIAN
Topologi adalah istilah yang digunakan dalam jaringan komputer untuk menguraikan cara bagaimana suatu komputer terhubung ke komputer lainnya
TOPOLOGI RING

-Kelebihan topologi ring
Menghubungkan secara langsung dua perangkat dalam jaringan.
Identifikasi kerusakan mudah karena sinyal data selalu bergerak lurus dari perangkat pengirim sampai perangkat tujuan.
Dalam proses instalasi dan rekonfigurasi secara fisik maupun ligik mudah karena terhubung satu dan hanya satu dengan oerangkat lainnya.
-Kekurangan topologi ring
Sinyal akan semakin melemah apabila jarak yang di tempuh untuk mencapai tujuan semakin jauh.
Untuk mengatasinya maka dilengkapi repeater.
Tidak berfungsinya satu link akan mempengaruhi link lainnya.
TOPOLOGI BUS

~Kelebihan topologi bus
Topologi yang banyak di gunakan di awal penggunaan jaringan computer karena topologi yang paling sederhana di banding dengan topologi lainnya.
Komputer di hubungkan antara satu dengan lainnya dengan membentuk seperti barisan melalui satu single kabel .
~Kekurangan topologi bus
Hanya satu computer yang dapat mengirimkan data yang berupa sinyal elektronik ke semua computer dalam jaringan tsb,dan di terima oleh satu computer yang di tuju.
Oleh karena hanya satu computer saja yang dapat mengirimkan data dalam satu saat jumlah computer sangat berpengaruh dalam unjuk kerja.
Semakin banyak jumlah computer semakin banyak computer akan menunggu giliran untuk bias mengirim data dan efeknya untuk kerja jaringan akan menjadi lambat.
Sinyal yang di kirimkan oleh satu computer akan di kirim keseluruh jaringan dari ujung satu sampai ujung lainnya.
Jika kabel terputus maka semua jaringan computer terganggu dan tidak bias berkomunikasi satu dengan yang lainnya.
TOPOLOGI MESH

Adalah suatu bentuk hubungan antar perangkat dimana setiap perangkat terhubung secara langsung dengan perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan.
-Kelebihan topologi mesh
Dapat berkomunikasi langsung dengan perangkat tujuan.
Data dapat di kirim langsung ke computer tujuan tanpa harus melalui computer lainnya lebih cepat.Satu link di gunakan kusus untuk berkomunikasi dengan computer yang di tuju.
Memiliki sifat Robust, yaitu Apabila terjadi gangguan pada koneksi komputer A dengan komputer B karena rusaknya kabel koneksi (links) antara A dan B, maka gangguan tersebut tidak akan mempengaruhi koneksi komputer A dengan komputer lainnya.
Mudah dalam proses identifikasi permasalahan pada saat terjadi kerusakan koneksi antar komputer.
-Kekurangan topologi mesh
Setiap perangkat harus memiliki I/O port. Butuh banyak kabel sehingga butuh banyak biaya.
Instalasi dan konfigurasi lebih sulit karena computer yang satu dengan yang lain harus terkoneksi secara langsung.
TOPOLOGI STAR

Kelebihan topologi star
  1. Topologi star tidak langsung terhubung satu sama lain tetapi melalui perangkat pusat pengendali yang di sebut HUB.
  2. Kabel yang di butuhkan hanya sebanyak computer dalam jaringan dan I/O cukup hanya satu di setiap computer,kabel link dan port I/O lebih sedikit dan biaya lebih sedikit dari pada topologi mesh.
  3. Memiliki sifat robustness yaitu jika satu link rusak maka hanya pada computer yang berada pada link tsb.
Kelemahan topologi star
  1. Kondisi HUB harus tetap dalam kondisi baik, kerusakan HUB berakibat lumpuhnya seluruh link dalam jaringan sehingga computer tidak dapat saling berkomunikasi.
TOPOLOGI TREE

Kelebihan topologi tree
  1. Seperti topologi star perangkat terhubung pada pusat pengendali /HUB.
  2. Tetapi HUB dibagi menjadi dua,central HUB,dan secondary HUB
  3. Topologi tree ini memiliki keunggulan lebih mampu menjangkau jarak yang lebih jauh dengan mengaktifkan fungsi Repeater yang dimiliki oleh HUB.
Kelemahan topologi tree
  1. kabel yang digunakan menjadi lebih banyak sehingga diperlukan perencanaan yang matang dalam pengaturannya , termasuk di dalamnya adalah tata letak ruangan.
TOPOLOGI EXTENDED STAR

Topologi Extended Star merupakan perkembangan lanjutan dari topologi star, karakteristiknya tidak jauh berbeda dengan topologi star.
Kelebihan topologi extended star
jika satu kabel sub node terputus maka sub node yang lainnya tidak terganggu, tetapi apabila central node terputus maka semua node disetiap sub node akan terputus .
Kekurangan topologi extended star
tidak dapat digunakan kabel yang “lower grade” karena hanya menghandel satu traffic node, karena untuk berkomunikasi antara satu node ke node lainnya membutuhkan beberapa kali hops.
TOPOLOGI LINIER
* Keuntungan
Hemat kabel, layout kabel sederhana, mudah dikembangkan, tidak butuh kendali pusat, dan penambahan maupun pengurangan terminal dapat dilakukan tanpa mengganggu operasi yang berjalan.
* Kerugian
Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil, kepadatan lalu lintas tinggi, keamanan data kurang terjamin, kecepatan akan menurun bila jumlah pemakai bertambah, dan diperlukan Repeater untuk jarak jauh.
TOPOLOGI HYBRID
Adalah gabungan dari banyak topologi.
 

Membuat Desain Sistem Keamanan Jaringan

Membuat Desain Sistem Keamanan Jaringan

Post by Lenzu on Fri Dec 03, 2010 9:16 am
1. Batasan Bisnis
Hal-hal yang menjadi batasan bisnis dalam pendesainan sistem keamanan jaringan adalah sebagai berikut:
• Kondisi sistem keamanan jaringan yang sedang berjalan saat ini disuatu kantor/instansi yang terkait, sehingga perancang sistem keamanan diperlukan untuk membuat dokumentasi sistem keamanan jaringan tersebut.
• Suatu kantor/instansi yang terkait memiliki rencana untuk mengembangkan dan meningkatkan sistem jaringan yang sedang berjalan, sehingga pengembang diminta untuk melakukan perancangan sistem keamanan jaringan. Dengan demikian dokumen desain tersebut dapat digunakan sebagai referensi untuk pengembangan dan peningkatan jaringan pada masa yang akan datang.
2. Biaya dan Sumber Daya
Biaya dalam perancangan sistem keamanan jaringan dapat dianggarkan. Dana dapat disediakan oleh suatu instansi yang terkait apabila ada proposal yang benar dan tepat.
Sumber daya yang dibutuhkan dalam perancangan sistem keamanan jaringan diperlukan kesiapan dan ketersediaan dalam bidang berikut ini:
• Hardware : fasilitas perangkat keras yang diperlukan dalam sistem keamanan jaringan
• Software : fasilitas perangkat lunak yang diperlukan untuk diinstal pada perangkat jaringan
• Brainware : Sumber daya manusia yang akan mengoperasikan dan menggunakan sistem keamanan jaringan

3. Kebijakan Manajemen
Access Right
Pembagian hak akses yang ada sesuai dengan kebijakan dari pihak manajemen suatu instansi terkait adalah sebagai berikut:
• Administrator : Bertanggung jawab penuh terhadap sistem jaringan serta memiliki full access untuk semua service yang ada pada sistem jaringan. Administrator juga memiliki akses untuk menambah atau mengurangi service dan account pada jaringan.
• Pengguna : Memiliki hak akses ke setiap komputer masing-masing dan ke service yang ada di jaringan sesuai dengan yang telah ditentukan oleh administrator.
Email
Setiap pegawai yang ada di suatu instansi tersebut memiliki account untuk menggunakan layanan email yang tersedia di server LAN instansi tersebut. Yang berhak untuk menambah atau mengurangi account baru untuk penggunaan email adalah administrator. Sedangkan pengguna lainnya hanya boleh login menggunakan layanan email dengan menggunakan account yang telah diberikan. Namun meskipun administrator memiliki full access untuk semua services yang ada pada jaringan tersebut, administrator tidak berhak untuk menyalahgunakan account dari masing-masing pengguna untuk menggunakan layanan email.
File Server
File server yang disediakan di server dapat digunakan setiap pengguna jaringan yang ada di suatu instansi terkait. Setiap pengguna yang ingin memasuki file server harus menggunakan account masing-masing pengguna. Sementara file yang dapat disimpan pada file server merupakan file yang penting dan berguna serta yang digunakan untuk bekerja. Pada file server juga tersedia file yang dapat digunakan bersama dan untuk menggunakan folder ini telah disediakan account bersama. Sedangkan file pribadi hendaknya disimpan di komputer masing-masing pengguna. Hal ini dilakukan supaya penggunaan file server lebih efisien .
Akses Internet
Setiap pengguna komputer yang ada di suatu kantor/instansi yang terkait memiliki hak akses untuk terhubung ke internet. Komputer yang ada di setiap ruangan juga sudah diset agar dapat terhubung ke internet. Waktu yang ditentukan untuk terhubung ke internet adalah tidak terbatas. Hal ini dilakukan agar setiap pengguna dapat mengeksplorasi source yang ada di internet kapan saja pada saat dibutuhkan
4. Kebutuhan Sekuriti
Dalam sistem jaringan komputer yang terdiri dari banyak pengguna, diperlukan sekuriti baik untuk hardware, software, maupun pengguna. Berikut ini akan dijelaskan mengenai kebutuhan sekuriti yang diperlukan dalam sistem jaringan.
Tipe Sekuriti
Beberapa tipe sekuriti yang digunakan untuk keamanan dalam sistem jaringan di suatu instansi adalah sebagai berikut:
• Untuk layanan email dan web service menggunakan jenis sekuriti SSL.
• Untuk setiap password yang digunakan menggunakan jenis sekuriti MD5.
Kebutuhan Pengaksesan Data dari Luar
Pengguna dalam sistem jaringan terdiri dari 2 (dua) yaitu yang bersifat internal dan eksternal. Pengguna internal adalah pengguna yang berada di dalam LAN suatu instansi. Sedangkan pengguna eksternal adalah pengguna yang berada diluar suatu instansi yang butuh untuk meng-update data yang ada di dalam sistem jaringan suatu instansi yang terkait tersebut.
Kebutuhan Autentikasi
Setiap komputer yang digunakan oleh setiap pengguna diberi otentifikasi yaitu berupa penamaan hardware dan pemberian IP Address. Hal ini dilakukan untuk mempermudah proses manajemen setiap perangkat yang ada serta menghindari kebebasan pengguna mengganti perangkat yang telah diberikan dengan perangkat pengguna lainnya.
Kebutuhan Keamanan Host
Untuk menjaga keamanan setiap komputer pengguna, maka sebelum menggunakan komputer pengguna harus login terlebih dahulu. Sehingga penggunaan setiap komputer teratur dan terkontrol serta tidak sesuka hati setiap pengguna. Dimana tanpa menggunakan account yang telah ditentukan untuk setiap komputer, pengguna tidak dapat menggunakan komputer tersebut.

5. Kebutuhan Manajemen
Kebutuhan manajemen yang diperlukan untuk memanajemen sistem jaringan di suatu instansi adalah sebagai berikut:
• Configuration Management
Digunakan untuk layanan inventory dan topology, manajemen perubahan, penamaan dan pengalamatan, manajemen asset dan kabel, serta proses backup.

• Performance Management
Untuk mengukur performansi manajemen suatu jaringan seperti throughput, utilization, error rate dan respon time.
• Fault Management
Untuk menentukan permasalahan yang terjadi pada jaringan, mendiagnosis jaringan, melakukan backup, serta untuk perbaikan atau perbaikan ulang.
• Accounting Management
Untuk mengetahui Track utilisation of network resources, Granting and removal of network access, serta Licensing & billing
• Security Management
Dapat digunakan untuk mengontrol pengaksesan jaringan dan untuk keperluan auditing.

6. Kebutuhan Aplikasi
Aplikasi
Pada server sistem jaringan suatu instansi, perlu disediakan sebuah server khusus untuk server aplikasi yaitu web server. Aplikasi yang dipakai bersama oleh seluruh pengguna komputer di suatu instansi ditempatkan pada web server. Dengan demikian semua pengguna yang ingin menggunakan aplikasi tersebut dapat mengaksesnya dari PC masing-masing apabila sudah terhubung ke server. Jenis aplikasi yang ditempatkan pada web server tersebut adalah aplikasi berbasis web. Semua aplikasi ini dapat diakses dalam lingkungan LAN suatu instansi tersebut.
Protokol
Protokol dalam sebuah jaringan komputer adalah kumpulan peraturan yang mendefenisikan bagaimana cara informasi ditransmisikan melalui jaringan. Ada empat macam protokol jaringan, yaitu IPX/SPX, TCP/IP, UDP dan Apple Talk. Protokol yang digunakan untuk desain jaringan ini adalah protokol yang paling luas penggunaannya, yaitu protokol TCP/IP. Alasan pemilihan protokol ini adalah karena protokol ini merupakan protokol transportasi yang paling fleksibel dan dapat digunakan pada area yang luas.
Pengguna
Jumlah pengguna yang akan menggunakan aplikasi yang disediakan dan protokol yang ditentukan adalah ±100 pengguna.
Penggunaan Aplikasi
Aplikasi yang tersedia dalam sistem jaringan suatu instansi dapat digunakan setiap saat baik dari web internal maupun dari web eksternal. Hal ini dilakukan untuk mempermudah pengguna menggunakan aplikasi kapan saja dibutuhkan.

7. Karakteristik Trafik Jaringan
Karakteristik trafik jaringan yang baik menunjukkan sistem jaringan yang baik. Ciri karakteristik trafik jaringan yang baik adalah tidak pernah putus dan tidak terlalu tinggi karena hal ini menunjukkan trafik jaringan yang berat.
Karakteristik Trafik Load
Karakteristik traffic load jaringan yang baik adalah download lebih tinggi dari upload. Hal ini dianjurkan karena diasumsikan setiap pengguna internet lebih banyak men-download data daripada meng-upload data. Pada umumnya, perbandingan upload dan download adalah 1:3.
Tools
Tools yang digunakan untuk melakukan monitoring adalah PRTG (untuk sistem operasi windows, untuk sistem operasi linux dapat menggunakan MRTG). PRTG akan menghasilkan halaman HTML yang berisi gambar yang menyediakan visualisasi secara langsung mengenai keadaan trafik jaringan, dan dapat memonitor 50 atau lebih interface pada jaringan. Selain itu PRTG juga memungkinkan administrator jaringan untuk memonitor variabel SNMP sesuai dengan pilihannya.
Untuk dapat memonitor sebuah Router, Switch, server, workstation dan sebagainya, komponen yang harus ada yaitu agen SNMP. Pada jaringan LAN Kantor disuatu instansi, yang menjadi agen SNMP yaitu Switch, Router dan beberapa server. Pada perangkat-perangkat tersebut, jika belum memiliki agen SNMP sendiri, dapat diinstal SNMP v.3 sebagai agen SNMP-nya. Sedangkan pada perangkat yang berperan sebagai station yaitu server web, diinstal PRTG yang dapat melakukan pemantauan troughput, traffic uplink dan downlink, transmisi data dan kondisi server dengan mengumpulkan data-data mengenai hal-hal tersebut dari agen-agen SNMP yang terdapat pada jaringan LAN suatu instansi tersebut.

8. Kebutuhan Performansi
Performansi adalah salah satu unsur pokok yang perlu diperhatikan dalam sebuah sistem jaringan. Yang perlu diperhatikan dalam manajemen performasi adalah server, network, workstation, dan application.
Desain sistem untuk performasi yang lebih baik adalah sebagai berikut:
• Lebih mengutamakan kecepatan CPU daripada kecepatan jaringan sehingga tidak menimbulkan efek kemacetan jaringan
• Mengurangi jumlah paket untuk mengurangi overhead software.
• Menambah jumlah bandwith untuk menghindari penundaan yang terlalu lama, meningkatkan kecepatan pemrosesan, serta mengurangi masalah kemacetan.
• Untuk mengontrol timeout, jangan menset timeout terlalu lama atau terlalu cepat
• Melakukan pencegahan lebih baik daripada perbaikan untuk menjaga kualitas yang baik baik hardware maupun software.
Response time
Sistem jaringan yang baik memiliki respon time yang cepat terhadap request ke suatu services di jaringan. Dimana setiap host yang mengakses jaringan dapat memperoleh services dari jaringan dengan cepat.
Accuracy
Keakuratan (accuracy) merupakan persentase dari penggunaan trafik pale pale yang secara benar di transmisikan pada sistem, yang berhubungan dengan trafik, termasuk error yang terjadi saat transmisi. Dalam hal ini keakuratan juga berhubungan dengan penggunaan aplikasi jaringan dan jaringan itu sendiri. Semakin banyak aplikasi jaringan yang digunakan maka akan semakin tinggi keakuratan dari trafik jaringan yang dibutuhkan agar tidak terjadi error saat transmisi data dari aplikasi jaringan tersebut.

Availability
Availability (ketersediaan) dalam jaringan merupakan jumlah waktu operasi jaringan yang tersedia, baik ketersediaan dari jumlah layanan kepada end user (pengguna) maupun kepada server. Jika delay pengiriman paket yang terjadi dalam suatu jaringan terlalu panjang walaupun waktu operasi dari jaringan dapat melayani, maka jaringan tetap saja secara virtual dikatakan tidak tersedia. Untuk performansi jaringan, ketersediaan (availabilty) layanan jaringan harus diperhatikan untuk menghindari gangguan dalam jaringan.
Penggunaan Jaringan Maksimum
Penggunaan jaringan maksimum merupakan persentase total kapasitas bandwidth dari segmen jaringan yang dapat digunakan sebelum suatu jaringan mengalami gangguan. Melakukan pembatasan pada penggunaan jaringan penting dilakukan untuk mencegah kerusakan atau gangguan pada jaringan, sehingga jaringan mengalami performansi yang baik.
Penggunaan maksimum jaringan dapat diukur dari hal-hal berikut:
• Pengiriman paket yang ada (actual packets/sec) berbanding pengiriman paket maksimum ( vs max packets/sec)
• Persentase dari penggunaan bandwidth yang ada berbanding jumlah bandwidth maksimum yang tersedia
• Jumlah bandwidth nyata (Throughput) bps yang diterima berbanding dengan jumlah maksimum Throughput bps yang mungkin.
Throughput
Throughput adalah pengukuran dari kapasitas transmisi, yaitu jumlah dari data yang berhasil di transfer antar node per unit waktu (yang umumnya diukur berdasarkan detik). Throughput disebut juga bandwidth aktual yang terukur pada suatu ukuran waktu tertentu dalam suatu hari menggunakan rute internet yang spesifik ketika sedang men-download suatu file. Throughput dapat diukur dengan membandingkan keefektifan dari komputer yang sedang menjalankan program aplikasi yang banyak di-download dari internet.
Latency
Latency adalah waktu yang diperlukan untuk mentransmisikan sebuah frame hingga frame tersebut siap untuk ditransmisikan dari titik asal ke titik awal transmisi. Latency dapat mempengaruhi performansi suatu jaringan dalam hal transmisi data. Semakin tinggi latency proses pengiriman data akan semakin lambat, sebaliknya latency yang kecil akan mempercepat proses pengiriman data.

Lihat profil user http://lenzu.co.tv
Kembali Ke Atas
 

Menganalisa Kerusakan Laptop

Menganalisa Kerusakan Laptop

Mar 1, 2011 by Eko Supriyanto Under Tips & Trik - 47 Comments  
Menganalisa Kerusakan Laptop ImageMenganalisa kerusakan laptop membutuhkan kejelian dan kesabaran. Jangan terburu-buru memutuskan sebelum melakukan cek secara keseluruhan kondisi laptop anda. Berikut ini adalah beberapa permasalahan laptop yang sering terjadi :
Mati atau Power Failure
Untuk kasus mati yang perlu anda cek pertama kali adalah batery laptop anda.  Kemungkinan batery laptop anda habis total. Coba lakukan pengisian dan tunggu kira-kira 1/2 jam. Penyebab lain adalah adaptor laptop yang tidak berfungsi. Anda dapat cek dengan lampu indikator carger di laptop menyala ketika laptop di kasih adaptor. Jika lampu indikator tidak nyala, ada kemungkinan adaptor yang rusak ataupun konektor power boardyang rusak atau board laptopnya yang rusak. Kemungkinan lain board laptop mati total sehingga menyebabkan laptop mati total sama sekali.
Lampu power nyala tapi layar LCD tidak menampilkan gambar.
Coba cek dengan memasang monitor eksternal pada port VGA di laptop anda. Kemudian hidupkan laptop anda, jika laptop masih mati, kemungkinan kerusakannya adalah VGA, Prosessor, mainboard, IC BIOS, atau RAM yang kotor atau rusak. Coba lakukan cek satu per satu.
Dan jika monitor eksternal hidup dan tampil gambar dengan normal, kemungkinan kerusakan ada di inverter LCD, kabel flexibel LCD, ataupun LCD monitor anda. Jika kerusakan ada di Layar LCD, maka anda harus mengganti Layar LCD tersebut, karena layar LCD tidak bisa diperbaiki.
Masalah Pendinginan Laptop
Permasalahan umum yang sering dihadapi pemakai laptop adalah masalah panas, bagaimanapun juga panas adalah musuh utama dari laptop, hampir 75 % kerusakan laptop disebabkan panas yang berlebihan. Apalagi di dalam casing laptop hampir tidak ada ruang kosong semuanya dipenuhi dengan komponen. Masalah yang sering muncul dibagian ini adalah tersumbatnya saluran pembuangan panas pada heatsink karena tertutup oleh debu. Hal ini menyebabkan panas yang seharusnya dikeluarkan kembali masuk ke dalam laptop. Akibatnya suhu di dalam laptop meningkat dari yang seharusanya diperbolehkan. Hal ini dapat menyebabkan over heating pada VGA chip, Procesor, dan komponen mainboard laptop yang lain.
Masalah Port dan Konektor Power
Masalah ini juga sering terjadi. Hal ini diakibatkan oleh retaknya solderan yang ada di konektor ataupun port tersebut. Retaknya solderan disebabkan oleh panas dan umur dari laptop itu sendiri. Solusinya adalah melakukan solder ulang terhadap bagian yang mengalami keretakan solderan.
Semoga bermanfaat!
 

jenis-jenis topologi jaringan

Topolgoi Bus

bus 
bus
Pada topologi Bus, kedua unjung jaringan harus diakhiri dengan sebuah terminator. Barel connector dapat digunakan untuk memperluasnya. Jaringan hanya terdiri dari satu saluran kabel yang menggunakan kabel BNC. Komputer yang ingin terhubung ke jaringan dapat mengkaitkan dirinya dengan mentap Ethernetnya sepanjang kabel. Linear Bus: Layout ini termasuk layout yang umum. Satu kabel utama menghubungkan tiap simpul, ke saluran tunggal komputer yang mengaksesnya ujung dengan ujung. Masing-masing simpul dihubungkan ke dua simpul lainnya, kecuali mesin di salah satu ujung kabel, yang masing-masing hanya terhubung ke satu simpul lainnya. Topologi ini seringkali dijumpai pada sistem client/server, dimana salah satu mesin pada jaringan tersebut difungsikan sebagai File Server, yang berarti bahwa mesin tersebut dikhususkan hanya untuk pendistribusian data dan biasanya tidak digunakan untuk pemrosesan informasi. Instalasi jaringan Bus sangat sederhana, murah dan maksimal terdiri atas 5-7 komputer. Kesulitan yang sering dihadapi adalah kemungkinan terjadinya tabrakan data karena mekanisme jaringan relatif sederhana dan jika salah satu node